pernahkah
pernahkah sekali saja kau bayangkan
untaian mimpi yang ku rajut
diantara temaramnya malam
merupakan wujud rasa rinduku
yang kian samar dalam keheningan
pernahkah sekali saja kau membayangkan
di antara setiap detik rentang waktu
disanalah aku ku lihat binar matamu
dan selalu aku titipkan sejuta harapan
di setiap desau angin diantara gerimis
pernahkah sekali saja kau bayangkan
diantara kelopak mawar yang tersenyum
dengan keindahan embun yang bersujud di atasnya
aku simpan rinduku yang begitu besar padamu
di setiap helaan nafasku
ketika akulukiskan raut wajahmu
diantara dinding hatiku
dan ku ukir satu rangkaian kata
AKU RINDU PADAMU
untaian mimpi yang ku rajut
diantara temaramnya malam
merupakan wujud rasa rinduku
yang kian samar dalam keheningan
pernahkah sekali saja kau membayangkan
di antara setiap detik rentang waktu
disanalah aku ku lihat binar matamu
dan selalu aku titipkan sejuta harapan
di setiap desau angin diantara gerimis
pernahkah sekali saja kau bayangkan
diantara kelopak mawar yang tersenyum
dengan keindahan embun yang bersujud di atasnya
aku simpan rinduku yang begitu besar padamu
di setiap helaan nafasku
ketika akulukiskan raut wajahmu
diantara dinding hatiku
dan ku ukir satu rangkaian kata
AKU RINDU PADAMU
No comments:
Post a Comment