Total Pageviews

Arsip Blog

Powered by Blogger.

Featured Post

dibalik bayangan singgasana

Di bawah naungan istana megah, Terbitlah aturan bak titah raja, Namun, di celah gelap lorong rahasia, Hukum pun terbungkam, tak lagi berda...

fanspage

Followers

Populer Bulan ini

  • TERJEBAK DALAM RASA YANG SALAH
    kau datang dengan kelembutanmu kau datang dengan kedewasaanmu hingga kau mampu menyatukan serpihan rasaku salahkah jika aku biarkan kau m...
  • Salamatul Insan Fi Hifdzil Lisan
    menjadi orang besar dan terpandang bukan di tentukan oleh jabatan dan seberapa banyak harta yang di miliki tapi lebih kepada bagaimana ora...
  • dibalik bayangan singgasana
    Di bawah naungan istana megah, Terbitlah aturan bak titah raja, Namun, di celah gelap lorong rahasia, Hukum pun terbungkam, tak lagi berda...
  • cinta
    cinta......ini adalah sebuah kata yang sering bahkan banyak sekali di dengungkan setiap orang,apalagi bagi para remaja cinta......ini adalah...
  • Di balik Jeruji Rindu
    Aku meniti panjangnya waktu Meski aku sadar beratnya langkahku tanpamu Diantara jalan setapak yang ku lalui Namun akhirnya aku tersesat d...
  • menyesal bertanya
    Diceritakan seorang anak sekolah dasar terlambat masuk karena berangkat dengan berjalan kaki, lalu ditanya sama gurunya. Guru memanggil muri...
  • Topeng Sang Pendosa (Puisi Realita Hidup)
    Dokpri Dibalik topeng ini ku samarkan semua dosaku Hingga menjerat sukma memasung raga Seiring bergulir waktu berdetak pula sesalku Tentang ...
  • RINDU
    senja indah iringi kilau semesta berteman akrab berpagut bahagia kala sang rembulan kan mulai tiba pancarkan selaksa cahaya dalam gelap ...
  • jangan bertengkar
    seandainya kita selalu menyadari seandainya kita slalu dapat memahami seandainya kita bisa mengubah diri kita yang aku ingin kita selalu...
  • beberapa tanda orang sedang jatuh cinta
    assalamualaikum... salam sejahtera untuk sobat yang telah bersedia mampir di blog ini... kali ini saya ingin membagi sedikit yang saya ketah...
Home » , » Malam

Malam

No comments
malam....
kenapa rembulanmu begitu pucat
sementara dingin dan kesunyian mulai menyapa
diantara gelapmu yang seakan menghapus jejaknya

malam..
kau mulai beranjak perlahan
diantara hening yang kian tertahan
hingga mencumbu rinduku yang luruh dalam pangkuanmu

aku tak pernah tahu
kemana perginya wajah sang bidadari
hanya bayangnya yang selalu menghampiri
dan berharap hadir temaniku
untuk menatap rembulan pucatmu

malam...
jika saja memang rindu ini tak bertuan
redupkanlah seiring angan yang kerap membayang
agar hatiku tak lagi berlayar galam rasa yang semu
Share:

No comments:

Post a Comment